Ada 2 kesempatan terakhir bagi Kristen yang masih hidup untuk diselamatkan pada akhir zaman: 
    - Untuk      Gereja Sempurna yakni melalui “Penyingkiran” ke padang gurun dengan      menggunakan “sayap burung nasar” yaitu Kuasa Roh Kudus, setelah iblis      berusaha membinasakannya (Wahyu 12:13-14, Lukas 17:32-37). Gereja Sempurna      adalah Kristen-kristen yang sangat merindu untuk menjadi sama seperti      Yesus, telah mencapai kesatuan iman dan memiliki pengetahuan yang benar      tentang Anak Allah, telah memiliki kematangan rohani, telah mencapai      ukuran kedewasaan penuh di dalam Kristus, bisa menyembah Allah dalam roh      dan Kebenaran. 
- Untuk      Kristen yang tertinggal dalam masa Aniaya Besar 3,5 tahun yakni melalui mati      syahid / kepala dipenggal karena mempertahankan imannya kepada Yesus Kristus      (Wahyu 20:4, 13:7-18). Jangan salah mengerti, kita memperoleh keselamatan      dan masuk sorga bukan hanya karena mati syahid, tidak ada seorangpun yang      dapat menebus dirinya sendiri dengan darahnya sendiri ! Hanya Darah Yesus      yang sanggup menebus kita ! Hanya saja harga yang harus dibayar dalam masa      3,5 tahun Antikristus adalah sangat mahal, yaitu dengan jalan menyerahkan      nyawa kita sebagai martir yang setia kepada Yesus.
 
menurut saya penyingkiran gereja ke "padang gurun" tdk menjamin gereja lepas dr penganiayaan sebab justru di "padang gurun" gereja di bentuk untuk dpt bertahan...sampai T.Yesus dtg kali ke 2menjemput semua saleh-salehnya( yg bertahan sampai kesudahannya) dr ke 4 penjuru angin & menerima upahnya. "padang gurun"= ladang ujian yg berat.
ReplyDelete